JAKARTA, KOMPAS.TV - Beda dengan klaim Mentan, data yang dirilis BPS menunjukkan harga beras naik di banyak daerah. <br /> <br />Bahkan rata-rata harga di atas harga eceran tertinggi yang sudah ditetapkan. <br /> <br />BPS mencatat harga beras medium di zona satu sampai dengan minggu ketiga Agustus 2025 naik 1,1 persen dibandingkan dengan Juli 2025, dengan rata-rata mencapai Rp14.000. Harga ini berada di atas harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp12.500. <br /> <br />Sedangkan untuk premium tercatat naik 0,83 persen, harga beras menyentuh Rp15.437 per kilogram, di atas HET Rp14.900. <br /> <br />Di zona dua dan tiga juga nasibnya tidak berbeda, di atas harga eceran pemerintah. <br /> <br />Kenaikan terus tajam, padahal penetapan HET beras tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Bapanas Nomor 299 Tahun 2025 tertanggal 22 Agustus 2025. <br /> <br />Untuk HET beras zona satu, beras medium di kisaran Rp13.500 dan beras premium Rp14.900. Lalu HET beras zona dua untuk beras medium Rp14.000 dan beras premium Rp15.400. <br /> <br />Dan HET beras zona tiga, beras medium Rp15.500 dan beras premium Rp15.800. <br /> <br />Tak hanya mau harga beras tersedia, tapi rakyat ingin harga beras turun sekarang! Kompas Bisnis tanya ke Abra Talattov, Kepala Center of Food, Energy & Sustainable Development INDEF. <br /> <br />Baca Juga Rincian Harga Eceran Tertinggi Beras Medium dan Premium Terbaru di https://www.kompas.tv/nasional/613910/rincian-harga-eceran-tertinggi-beras-medium-dan-premium-terbaru <br /> <br />#hargaberas #indef #hetberas #berasmahal <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/614190/full-harga-beras-meroket-rakyat-ingin-harga-beras-turun-sekarang-sapa-pagi